Berita Esport – Perwakilan tim esport Filipina, Bren Esports, menyebut diri mereka “Indonesia Slayer”. Mereka berhasil menembus lower bracket setelah mengalahkan RRQ Hoshi 3-1, mendapatkan slot grand final di turnamen esport Mobile Legends M2 World Championship.
Anak laki-laki berbaju hitam dan kuning memenangkan seri ini hanya dalam kurang dari empat pertandingan berkat kinerja luar biasa dari KarlTzy di posisi assassin / Marksman, sementara FlapTzy memberikan daya tembak yang diperlukan di jalur samping.
RRQ Hoshi tampak tak terbendung di laga pertama usai memenangi laga dengan rekor 21-5. Wizzking dan Xinnn menyelesaikan permainan dengan 7/0/7 KDA pada Khaleed dan 10/1/10 KDA pada Claude. Mereka tampak seperti memiliki rencana yang solid tentang cara menutup Lancelot yang menjadi ciri khas KarlTzy.
Namun, pasang surut dengan cepat beralih ke Bren Esports di game kedua. FlapTzy memimpin serangan dengan tanda tangannya Yu Zhong, memeras 8/4/6 KDA dan MVP untuk mengikat skor menjadi imbang 1-1.
Dengan momentum yang menguntungkan mereka, Bren Esports kemudian mendominasi game ketiga, mengakhiri game hanya dalam 12 menit, di mana sorotan sekali lagi tertuju pada Lancelot KarlTzy yang menyelesaikan rekor KDA 9/0/8 yang sempurna.
Bren Esports Menyebut Mereka “Indonesia Slayer”
Pertandingan terakhir adalah cakewalk lain untuk sisi Bren Esports. KarlTzy memilih Claude dan mendominasi berkat Ribo’s Pharsa, FlapTzy’s Baxia, dan Pheww’s Silvanna yang melebur bar kesehatan RRQ. Ini memungkinkan Claude untuk menyelam, melepaskan ultimate Blazing Duet-nya, dan memberikan pukulan terakhir.
Dengan kemenangan tersebut, Bren Esports berhasil menyisihkan dua tim Indonesia di lower bracket turnamen, yaitu Alter Ego dan RRQ Hoshi yang menjadi favorit fans.
Dalam wawancara pasca pertandingan, KarlTzy mengatakan bahwa mereka percaya diri sepanjang pertandingan menjadi imbang dan alasan mereka kalah di game pertama adalah untuk mengukur strategi mereka.
“Itu hanya membuat kami santai dan kami hanya mencoba untuk melihat apa yang mereka miliki,” ucap mereka.
Mereka sekarang akan menghadapi perwakilan Myanmar, Burmese Ghouls, dalam grand final best-of-seven hari ini pukul 5:30 sore. (GMT + 8).